Again... A matter of communication

Hmm....

When we communicate with somebody else, we have to assure that the message we delivered is received correctly by the person. If it is not, it may lead to (in a serious case) conflict between us and the person.

In condition if the conflict occur, we should take at least one of these treatments. First,keep calm and take a deep breath, put and drive  your mind to take a positive thinking side. Then, you restate and deliver again your message to ask confirmation. Second, keep calm and take a deep breath, put and drive your mind to take a positive thingking side. Then try to stop talking and just listening to your speaking partner. Hopefully by doing this you will get the point that ahaaaa... Actually both of you are not exactly conflict each other but it only about misscommunication.

:)

Life is unpredictable

Yups, I think everybody will agree with me that life is unpredictable.

For example, when you planed your schedule for a day perfectly then as soon as the day is coming, you can see the planed you have made are changing. Sometimes slightly but in another time it changes dramatically.

Learning from the experience, now I am a bit curious to wait and see what will happen to the plan that I made for a particular day.

Its amazing bro. And it could surprise you and make your day more colorful.

Just enjoy it. On the one hand you organize the plan and ready for doing it as your plan and on the other hand you are waiting for the surprise moment and how to deal with it.

Alhamdulillah.. I really enjoy it insya allah. Eventough, sometimes it seems to be rough, but everything happen with a reason right. And thats Allah's scenario insya Allah.

:)
____
As today, one of my surprise moment is when suddenly I spent more than an hour just to hear one of my mentee talk. He talk about manything. And subhanalloh it reminds me about this phrase "donot judge a book by its cover"
And yeah the more you hear the more you learn and in the same time it makes you to do more reflections in your ownlife. About what Allah already Gives you.

Alhamdulillah

The next surprise moment in this day, I met my old schoolmate unconsciously when I go to sph for greeting the didi's baby boy.

Yups again, listening their story and get the ibrah. Insya allah

#hmm
I should prepare for seadr 4 in unp in 17 and 18 april...

Can you imagine that all keynote speakers and all keynote parallels presenter have relation with me .. My Dutch supervisor, my surabaya supervisors, my palembang supervisors and my Australia (potential) supervisor... Wow otokeee what should I do??????????
Hmm but first, let finish what this machine do...

#14 april 2016
#waiting for the laundry
23.50 wib

Our first little block

Alhamdulillah, finally afyer planning it for a long time, i got my first little block.

For izzul islam wal muslimin insya allah.

#love you ummy dedek

Hi to the Miss ^_^

Alhamdulillah this is TGIF.

I leave the 2 clases today. I got a headache and may be a fever. Since we went back from campus in the rainy day by cyclong in this two or three days. But yeah... may be this is the chance for me to just stay at home ^_^.

y bro Said got a slipery yesterday, his foot should be "perbaned" but yeah he said that this is ok now. GWS bro.

Hmm.. although i miss the clas on campus, I thank You God, since it leads to another occation for me to joint Sholat Jumat berjamaah in SGB. This is extended by  a tafsir kajian and yuhuuu MAkan makan. _mie bihun goreng_ayam goreng_sambel rasa Indonesia_and Kerupuk Lekker cuy..

And the next is... i have a convo with my lecturer in Indonesia. She always make everything better and enjoyable.. haha. What a spiritful trainer. Even we just have a chat. Dank u well Miss.

"... Anies Baswedan talked to me yesterday that the more demanding your professor is, the better quality you have . As your professor has put a very high standard for you. *best effort 
If he's lean on you... Probably he thinks that you don't have that competence (this is from anies baswedan speech yesterday talking to Fulbright awardees)"

owaalaaaahh.... :p

aimak,
kagak sengaja pagi ini lihat photo2 pacarannya seorang sahabat.pengantin baru pula.. fiuh..

....siapa suruh ngapload kan....

ish.. jadi ganggu konsentrasi aja nih bro.. awas lu ye. haha.

Semoga bahagia dan berkah ya akhy.

< laki-laki yang baik untuk perempuan yang baik >
Ayo kita perbaiki... !!!!

But, don't forget with hadist 1 Arbain ya.! Everything based on the Niat.

Bismillah.

>>>
However, not for now Jho, Focus, focus, focus. You must do tthis, you must do that, and then bla bla bla.
Road to Netherland.(insya Allah, Amiiin)


>>>>>>
Sungguh bahagia mereka yang menikmati masa pacarannya yang dimulai setelah menikah, insya Allah penuh berkah. ^_^

Kegigihan yang menakjubkan

Pernah dengar bahwa Ibu merupakan sumber inspirasi kehidupan bagi ane. Nah salah satu nya dari cerita berikut.

Sore ini suasana yang mulanya redup-redup lembab berangsur dihujani oleh butir-butir air yang semakin deras. Angin pun tak mau tinggal diam, ia juga unjuk gigi dengan berlarian kencang kesana dan kemari. Kilat beberapa kali terlihat meretas langit guna menghantar petir yang menggelegar. Suasana sore yang ssssesssuatuu bangeet. Seorang sahabat mengingatkan di fesbuk bahwa waktu ini adalah saat mustajab untuk berdoa.. siiip.

 Perlahan semua mereda hingga hanya menyisakan rerintikan kecil dan suara-suara mahluk senja bersahutan.

Ba'da Maghrib, saat hujan sudah berangsur reda (belum berhenti-red), ibu minta tolong untuk diantar ke rumah salah seorang teman beliau. Ternyata ia kesana hanya untuk meminjam buku guna membuat tugas kuliahnya. Ehm.. luar biasa, saat usia sudah tak muda lagi, semangat Ibu untuk menuntut ilmu sangat luar biasa. Dalam sehari jarang bahkan tak pernah tidak, Ibu ane temukan berhadapan face to face dengan buku, makalah, dan segala perangkat-perangkat tugas kuliah ataupun tugas mengajarnya. Waktu favorit Ibu sepertinya adalah saat menjelang subuh, atau bahkan jauh sebelum itu.

Bagaimana dengan kami yang masih muda-muda ini, jadi malu sendiri saja rasanya, jika mengingat waktu yang kami habiskan. Mudah-mudahan  ane bisa meneladani beliau. Semoga kuliah Ibu lancar dan penuh berkah. Semoga cepat wisuda... Love you, Mom.

merindukan ka'bah

hmm... Alhamdulillah masih sempat untuk sholat isya berjamaah.

dan sekarang dalam penantian untuk bersilaturrahim dengan lingkaran kecilku. sudah dua pekan tidak terlaksana.
Sekarang mudah-mudahan bisa jalan optimal.
tidak mudah memang. tapi insya Allah masih kuat dan panttang menyerah Allahu Akbar.

><
rapat salman AF alhamdulillah lancar dan rileks.. walau personil ikhwan yg lainnya tidak berdatangan full. alhamdulillah ane dah menghaturkan pengunduran diri pula. tapi yaa sama dengan lainnya, di minta untuk tetap membersamai sampai akhirnya benar-benar meninggalkan tanah bengkuang ini. Insya Allah, selagi masih bisa, kenapa tidak.. Akademik ok, Dakwah Lanjutkaan. ALLAHU AKBAR.

><
Tatsqif kali ini materi dan pematerinya mantaph. bahasan tentang siroh > fathu Makkah,

>>>
dan malamnya sembari menanti adek-adek berdatangan, ane berdiam di masjidil lpmp hehe.
Isya telah selesai, dan masih ada beberapa jamaah yg tinggal. ada dua orang bapak2 yang telah berusia lanjut berkisah tentang pengalaman mereka ke tanahsuci. seorang garin mendengarkan dengan seksama.
beliau-beliau dengan semangat menceritakan pengalamannnya tersebut. entah haji atau umroh, ane kurang jelas. tapi yang jelas adalah, kerinduan ku untuk segera kesana semakin membuncah.

Ya Rabb izinkanlah hamba kesana. mudahkan rencana menabung dalam bentuk emas, sehingga bisa kesana. Amiiin

“PELAJARAN BERHARGA DARI SEORANG MALAIKAT KECIL”

Pelajaran itu bisa datang darimana saja dan dari siapa saja. Dan Allah pun dengan caranya sendiri menyadarkan kita. Tak disangka-sangka ia mengirimkan malaikat kecilNya untuk menyadarkanku. Seperti hari itu, seperti biasa kulakukan prosesi transit di salah satu mesjid di jalan patenggangan ATB. Ya prosesi transit yang sering kujalani disela-sela aktivitasku yang 75 % nya berpusar di sekitaran ATB sebelum sempat pulang ke rumah. Biasanya kalau tidak ke wisma yak e masjid sembari menanti masuknya waktu sholat. Dan sore ini, sebuah sore di penghujung februari 2012, kumasuki pekarangan masjid yang masih sepi tersebut, maklum waktu maghrib masi sekitar 30 menit lagi.

Kubasuh jiwa dengan wudhu’ dan ku langkahkan kaki memasuki ruangan masjid sederhana namun mampu memberikan aura ketenangan. Apalagi bagiku yang memiliki memori khusus dengan masjid ini. Betapa tidak, masid ini adalah salah satu saksi ukhuwah dan aktivitas ku selama di kampus. Letaknya yang berdekatan dengan pondokan wisma ADK menjadi tempat strategis untuk bertemu para ikhwan disekitarnya. Pondokan kami yang terpencar seolah disatukan disini. Bersalam, berbincang, bercanda disela-sela padatnya aktivitas kami di kampus. Dan aku walau tidak tinggal di pondokan, tetap merasa bagian yang tak terpisahkan dari komunitas itu sampai saat ini. Ehm…

Nah kembali keawal cerita di atas, disalah satu tiang masjid, kumenemukan seorang anak kecil berpakaian TPA sedang khusu’ menadah tangan. Melihat ku datang, mungkin sedikit membuyarkan khusu’nya dan dia seperti menyamarkan aktivitasnya itu. Dugh… hatiku langsung terkesan dan tersentil dalam waktu yang bersamaan. Kenapa tidak, wajah mungil nan lucu itu sedang berdoa kawan… sedang mengoptimalkan salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Entah ia tahu atau tidak… tapi yang jelas bukankah waktu sore menjelang maghrib ini kita di sarankan untuk banyak-banyak mengingat ALLAH… hmmm mungkin kita, atau saya saja barangkali, sudah banyak yang melupakan ini. Karena terjebak dengan rutinitas yang walaupun terkadang berlabel dakwah, bukankah kita juga perlu menjaga waktu-waktu istimewa ini untuk memperkokoh kedekatan kita dengan Rabb pemilik semesta raya ini.

Fenomena yang kulihat ini telah menyadarkan dan mengingatkan ku kembali tentang pentinngnya mengelola waktu dengan baik, termasuk waktu-waktu khusus yang diistimewakan untuk kebutuhan ruhani kita. Melakukan aktivitas tarbiyah dzatiyah untuk menjadi aktivis dakwah yang tangguh. Dan selain di sepertiga malam, waktu menjelang maghrib ini bisa juga kita optimalkan. Insya Allah. Terima kasih ya adek kecil, apapun doa mu itu, semoga Allah kabulkan, semoga engkau menjadi ikhwan Tangguh dan kita dijumpakan di barisan panjang para dai yang istiqomah berjuang di jalan Allah ini amiiin. Terima kasih ya Allah, betapa besar cintaMu pada hamba, Engkau masih mengingatkan ku dari segala kealpaan ini. Allahu Akbar.

rapat audiensi dg gubernur sumbar

hmm... ada satu lagi pengalaman baruku nih... bisa silaturrahim ekslusif dg bapak gubernur.. bersama delegasi miti sumatera barat dari unp dan unand.

tepatnya kemaren di rumah dinas beliau sekitar pukul 11 pagi an..

hmm... jadi pengen jadi gubernur pula... hehehe...

"persiapan dengan matang sebelum bertemu dg pihak lain... jangan mendadak" (salah satu pelajaran hari itu)

inspirasi baru...

alhamdulillah dapat tawaran job dari seorang dosen di jurusanku, yakni mengajar privat anak teman beliau... ini adalah kali ketiga ku mengajar.. dan alhamdulillah ini yg sudah mulai beranjak ke karir perprivatan profesional hehe... mudah2an lancar.. dan berkah serta bisa memenuhi target...

lalu setelah intens di sekre biru, dapat jalan lagi untuk salah satu impian ane yakni menjadi trainer.. alhamdulillah ada yg sevisi dan langsung action untuk merintis hal tersebut. sepekan ini sedang hunting sdm dan rancang konsep.. mudah2 an bisa kelar dan sukses..

semua berawal dari ukhuwah... saatnya keluar dari zona nyaman.. melebarkan sayap dan mengitari langit luas.. menyinggahi perhentian2 mengambil hikmah dan memetik pembelajaran... ternyata asyik juga jika berinteraksi dengan banyak orang baru... afwan sebelumnya sempat suudzhon.. Ampunkanlah hamba ya Allah...

spirit baru... belajar dari the Others

hari ini berinterakksi dengan beberapa orang baru... buah dari ukhuwah.. ehm

Pertama dengan salah seorang akh dari fski Unand... belajar semangat dan kesholehan.. tutur yg sopan dan ketenangan. belajar tentang kemandirian dan kemampuan bertahan dan bahkan melaju kencang melewati dimensi kesederhanaan hidup dan kekurangan materi... Membuatku menilik kembali nikmat kecukupan yg di anugrahkan Allah buat ane.. nikmat hidup bersama keluarga, nikmat bisa menikmati hidangan buatan org tua, nikmat diuruik jika sedang rangkik2.. nikmat merasakan dekapan kasih sayang kedua orang tua yang mungkin banyak teman lain yang tidak lagi merasakannya..

kedua dengan nenek murid privatku.. wanita penuh kasih sayang yang masih menyiratkan  keteguhan dan semangat berkarya dan mendidik generasi dibalik rupa raga yang sudah menua. menjadi ibu tangguh bagi generasi sesudahnya.. bercerita tentang bangganya seorang ibu jika menceritakan tentang anak2nya yg sudah berhasil. bercerita tentang kenangannya dahulu tentang putranya dengan wajah yang berseri penuh syukur.

hal ini membuatku teringan dengat sosok nenek yg bersahaja.. yang mencintaiku sepenuh hati... hari-hari kanak-kanakku kuhabiskan bersama beliau,, dengan segala kenakalan dan keusilanku saat itu.. beliau kini tlah tiada semoga dijauhkan dari siksa kubur dan di beri tempat yg layak disisiMu ya Allah..
tak terasa telah beberapa tahun berlalu... ku masih ingat dialog2 manjaku dengan beliau... dan hal-hal yg paling berkesan kembali menari-nari di ingatanku... dan bersyukur untuk itu..

ketiga dengan ibu murid privatku... beliau sosok yg ramah... dan baik hati.. dan tidak membuat jarak dengan kita sebagai org baru.. makes me feel likes home..
membuatku belajar bagaimana kecintaan orang tua terhadap anak-anaknya. pengorbanan dan kesungguhan ingin membuat anknya berhasil.. menyokong banget untuk pendidikan putra-putrinya.. di les sin, di cariin guru privat, dibelikan berbagai macam buku.. wuih mantrap deh... jadi ingat dengan ibu ku.. wanita tangguh luar biasa.. Mama I love you full. semoga aku bisa membahagiakan mu dunia akhirat. Ya Rahman izinkan ku membalas jasa ibu bapakku dengan kesholehan, hingga nanti jika ku mendoakannya , Engkau ijabahi ya Allah. terimakasih atas anugrah ini.

keempat dengan murid privatku.. generasi penerus bangsa... pertemuan perdana ini lumayan ok lah, namun beliau emang agak sedikit penidiam. ciek tanyo ciek jaweknyo.. but overal all asyiklah.. dengan beliau insya Allah ane akan bereksperimen tentang bagaimana mencetak generasi cerdas, minimal memenuhi harapan klien yakni nilai matematikanya meningkat dan bagus. saatnya untuk aplikasi ilmu...


nah ini semua bermula dari ukhuwah yg telah dibina.. sungguh luar biasa nikmat ukhuwah. banyak membuka pintu rizki dan peluan. Alhamdulillah.. berkah tarbiyah

ehmmm ingatan pada para inspirator

)l()l()l()l()l()l()l(

nilai LRAI dari ane dah selesai sesuai jadwal tapi karna saat mau nyetor ke sekre rai, eh yg ada cuman akhwat doank, jadi segan. makanya tadi coba ngantar lagi, ehm... ketemu deh sama adek mentor dah kangen juga sama mereka padahal baru seminggu gak melingkar.. jadi ingat masa muda dulu, sering ke acara2 bareng sama akh selingkar.. diskusi hangat panas dan berapi-api.. wkwk..trus gak lupa bagarahnya..

ingat adik mentor yg rata2 satu lokal (gag semua sih) kmpak banget kayaknya, semoga mereka menjadi kader tangguh penyusun bangunan emas peradaban Indonesia madani. amiin, ane juga jadi keingat nostalgia jaman2nya mentoring dulu, dan berlanjut ke halaqoh. subhanallah.. and sekarang dah tahun empat. ya Rabb ijin kan aku pergi meninggalkan kampus ini nanti setelah bisa meninggalkan kader tangguh minimal satu untuk menggantikannku dengan lebih baik... seperti yg dilakukan para awwalun dakwah kampus kami..

jadi inget saat jumpa pertama sama bg jo di ruang baca fakultas.. saat diajakin makan gorengan ekslusif di depan sebuah mesjid raya di pusat kota ini.. ya ukhuwah bermula dari 2 potong bakwan kaki lima..

jadi ingat saat transfer pemahaman dan penyentuhan hati dari bg shab di lantai 2 pasca sarjana saat menanti pak fauzan.. ingat hari penuh hikmah dan pembinaan.. saat jadi bph... saat kami semua dph ditegur krna telat... saat rapat beliau sudah paling awal hadir , dan menunggu dengan qur'an atau buku di tangan..

jadi ingat pertukaran wacana dan pemikiran sama bg feri... ketajaman analisa dan retorika pergerakan.. sampai sekarang ingat dengan artikel yg beliau buatkan saat nyalon untuk ket himakita yang lalu...

jadi ingat hari penuh kelembutan dan kasih sayang sang asdos kami, bang antonio... sosok senior yg cinta kader..

jadi ingat dengan kepiawaian bg wel meneyikapi keadaan dan polemik... ingat saat memasuki dunia ammah kampus level atas saat jadi bph panitia sunatan massal BEM FIMPA UNP

jadi ingat sama keistiqamahan dan kelembutan yg penuh tegas dari bang walfurqan.belajar ketenangan dan canda yg simple namun berisi... ingat saat menyusuri setapak bukit smellston berdua dengan beliau.. bercerita tentang pengkaderan dan jalan dakwah sembari menanti adik2 sampai di pos saat rihlah disana..

jadi ingat dengan bg ilham yang tajam dan main tembak...

jadi ingat dengan bang romi yg bersahaja..

jadi ingat dengan bang adit... dan tips and trik kepemimpinan yg beliau berikan

jadi ingat dengan mas sugeng... yang bisa ajarkan tentang enjoy aja...

jadi ingat dengan bang ajo doni,... sosok yg amanah dan ndak neko2.. yg jadi juru masak saat "rihlah sisi lain" di suatu malam di kampus unand. yg paling disuka saat itu adalah teh jahe panas buatannya..

jadi ingat bang gandhi yang punya tata bahasa nan terstruktur rapi...

jadi ingat bg antondesra... dan ilmu tentang dakwah kehimatikaannya...

ehm... itu sekelumit kecil ingatan tentang kakanda yg penuh cinta... mengajarkan tentang dakwah dan tarbiyah pembinaan dengan segenap kekhasan nya masing-masing.. Ya Allah Ya Rahman Ya Rahiim... jagalah hati dan  pikiran kami untuk tetap dalam Iman dan Dakwah kepada Mu. berilah senior2ku itu keteguhan dan keistiqamahan... permudah urusannya,, berikan nikmat sehat dan kesempatan beramal kepada Mu..

cerita kenangan bukan untuk membangga-banggakan sejarah, karna kamu adalah apa yang telah kamu perbuat. nilai kita adalah hasil keringat kita.... biar cerita ini menjadi motivasi diri dan pengingat akan anugrah cinta dari Allah yang dilimpahkan... maka nikmat Tuhanmu yang manalagi yang kamu dustakan......

SEMANGAT... harus menjadi murrabbi muntij... aslih nafsaka wadh'u ghairaka.